Setelah Lulus SMK DKV, Kulaih atau Kerja Ya?

Bagi kamu yang sudah lulus SMK di DKV terkadang bingung untuk menentukan sebuah keputusan antara lanjut kuliah DKV atau bekerja. Bagaimana tidak, keputusan ini adalah jalan hidup yang akan kamu pilih dan sangat berpengaruh untuk masa depan nanti, Nah daripada bingung mimin akan bantu memberikan petunjuk buat kamu yang sedang bingun, yuk kita simak!

DKV baik SMK atau kuliah sama sama mengajarkan tentang hal yang sama yakni bagaimana cara merancang sebuah informasi yang disampaikan dalam bentuk visual. Hal yang membedakan adalah tingkat pendidikan yang tentu saja kuliah lebih tinggi dan kompleks daripada SMK. Didalam tingkat SMK kita harus tetap belajar mata pelajaran non produktif seperti matematika, bahasa, olahraga dll. Sehingga, waktu materi di dalam SMK pun tidak se-fokus dan mendalam saat di kuliah. Berbeda dengan kuliah yang memiliki pendalaman materi serta teori yang akan terasa lebih kompleks.

Meskipun derajat kuliah lebih tinggi, namun ternyata kualitas tidak menentukan. Ini tergantung kemauan pada diri sendiri dalam mencapai target. karena nyatanya banyak kualitas anak smk lebih unggul daripada lulusan kuliah. Namun, tidak semua orang demikian itu tergantung pada personal mana yang rajin dan malas. Jadi jika kamu sudah lulus SMK DKV, silakan identifikasi kualitas diri sendiri dulu sudah sejauh mana.

Lulusan SMK sudah mempunyai lowongan pekerjaan juga baik itu bidang desain, percetakan, ilustrasi, foto maupun video. Hal yang harus ditekankan disini jika kamu lulusan SMK dan ingin bekerja adalah memperkuat portofolio kamu agar kamu bisa diterima di dalam industri kreatif karena beberapa industri berkembang terkadang justru lebih menyukai lulusan SMK.

Namun dibalik itu. meski lulusan SMK sudah mempunyai lowongan pekerjaan namun nyatanya memiliki segmen yang berbeda dengan lulusan kuliah. Hal ini bisa berkaitan dari fee yang didapatkan, jabatan hingga kepercayaan. Bahkan, bagi sebagian industri yang memiliki brand dan standarisasi tinggi lebih suka memberikan minimal lulusan S1 pada lowongan pekerjaan mereka. Ada kalanya pendidikan mempengaruhi peak level (batas maksimal tertinggi) dalam jabatan pekerjaan. Sehingga orang yang memiliki pendidikan yang lebih tinggi bisa berjalan mulus untuk naik jabatan.

Pilihan tergantung biaya kamu

Akhirnya dengan pertimbangan point poin diatas keputusan tetap ada di kemampuan keuangan keluarga kamu. Biaya kuliah yang sangat mahal membuat sebagian lulusan SMK memilih untuk langsung bekerja karena memang SMK di desain demikian. Sehingga jika ditanya cukup kah lulusan SMK ? jawabanya adalah cukup. Namun saran dari Portal Dekave adalah jika kamu memiliki biaya, lebih baik kamu langsung lanjut kuliah dan meneruskan ilmu DKV kamu. Alasan ini terjadi karena jika kamu sudah mengenal uang kamu akan malas untuk belajar dan melanjutkan untuk kuliah di kemudian hari. Walaupun ini semua tergantung bagaimana cara kamu keluar dari zona nyaman tersebut.

Jika kamu memilih untuk bekerja dahulu dan tidak berencana menjadi wirausaha, maka coba tetap menabung untuk kuliah saat bekerja dalam beberapa tahun. Meskipun nanti kamu akan kuliah di usia yang sedikit berbeda, namun percayalah belajar tidak ada kata terlambat. Hal terpenting jika kamu sudah memutuskan untuk daftar kuliah adalah pastikan keuangan kamu mencukupi hingga akhir termasuk biaya hidup dan tugas. Suatu hal yang rugi jika kuliah kamu terputus di tengah jalan karena masalah biaya.

Hal tak kalah penting lainya adalah jika kamu memutuskan kuliah sambil bekerja kamu harus bisa mengatur waktu dengan baik, jika tidak kamu akan cape sendiri dan akhirnya salah satu dari hal tadi akan terabaikan. Hanya orang pekerja keras lah yang mampu melakukan kuliah sambil kerja. Jika kamu bisa, lakukan! jika tidak lebih baik fokus dahulu ke salah satu.

Terakhir bagi kamu yang kesulitan dalam biaya namun memiliki prestasi dan nilai yang baik. cobalah beasiswa dari pemerintah seperti bidik misi atau juga dari pihak swasta yang tersebar saat ini. Asal kamu rajin mencari informasi tersebut.